Iseng

Xlangkah Lebih Maju dengan Akses Internet Tanpa Batas

sms masukPonselku kembali berbunyi untuk ke sekian kalinya hari ini. Tanda sebuah pesan singkat yang masuk muncul di layar ponselku. Pesan singkat yang baru masuk itu ternyata dari abangku yang sedang getol merengek untuk dicarikan laptop untuk menunjang kerjanya di kantor barunya, salah satu lembaga Negara.

Abangku saat ini memang sedang menjalani status barunya sebagai CPNS. Anehnya, lembaga Negara yang menjad kantor barunya itu rajin memberikan pekerjaan namun tidak menyediakan computer untuk CPNS seperti abangku. Wajar saja kalau ia jadi kelimpungan dengan tugas seabreg tanpa alat pendukung kerjanya. Meskipun sedikit heran dengan ulah kantornya itu aku tetap saja mencarikan barang pesanan abangku itu.

Sebenarnya sudah beberapa hari ini aku juga giat mencari laptop yang sesuai dengan budget dan spesifikasi yang dibutuhkan abangku. Untukku urusan mencari barang seperti ini sudah bukanlah hal yang begitu sulit. Aku memang sudah akrab dengan internet sejak beberapa tahun lalu.

Surfing di dunia maya bisa dibilang sudah menjadi kebutuhanku sehari-hari. Akrab dengan internet memang harus diakui telah berhasil membuatku Xlangkah Lebih Maju. Urusan mencari laptop ini sebagai bukti bahwa akrab dengan internet menjadikan aku lebih ‘okeh’ dibandingkan abangku. Padahal, ia pernah ikutan kursus computer selepas mengantongi predikat sarjana sedangkan aku masih kelimpungan di kampus dan tak pernah sekalipunikut-ikutan kursus computer.

Namun, intimnya aku dengan internet dan memanfatkannya secara benar memang sangat membantuku di segala bidang. Banyak ilmu yang teah berhasil ku keruk dari internet. Ilmu desain grafis, komputer, gadget dan kesehatan yang kudapat dari internet telah membantuku untuk tetap hidup.

O iya, aku merupakan seroang mahasiswa jurusan pendidikan bahasa arab yang rasanya gak mungkin dapat ilmu-ilmu serabutan tadi di dalam kelas. Berkat internetlah aku bisa mengecap pekerjaan sebagai jurnalis di bidang kesehatan, social politik dan teknologi komunikasi (yang ini masih digeluti).

Aku memang telah bekerja sembari kuliah sejak masih duduk di tingkat tiga kuliahku. Kebiasaanku menjelajah internet ini sangat membantuku ketika mencari bahan tulisan maupun sekedar pengetahuan selewatan.

Walaupun begitu bukan berarti aku kacang yang lupa kulitnya. Aku juga menggunakan internet untuk terus mengupdate infromasi sesuai disiplin ilmu yang kupelajari. Bahkan, ga jaran teman-teman hingga dosen mendapat informasi seputar pelajaran dari hasil pencarianku di internet.

Sebuah modem dan kartu perdana broadband XL yang menjadi fasilitasku dari kantor menjadi senjata pamungkasku. Harga paketnya yang terjangkau (dibayarin kantor pula) jadi andalanku untuk tetap terhubung dengan ‘si mbah gugel’ dan dunianya anytime and anywhere. Simpelnya kartu SIM juga memudahkan aku untuk bisa tetap ngenet tanpa harus membawa laptop dan modem, tinggal pindahkan saja ke ponsel dan simsalabim bisa eksis di social network ‘n gugling deh.

Eh, hampir lupa… Aku juga punya hobi yang cukup mendarah daging, jualan. Dan hobi ini masih aku lakonin sambil kuliah dan kerja sebagai reporter di salah satu media telco. Maklumlah, lahir dari keluarga pedagang membuat insting jualan mengalir kental di dalam darahku.  Lapak di beberapa forum jual-beli di internet menjadi andalanku ketika menjajakan dagangan. Mungkin udah ratusan produk yang berhasil aku jual di dunia maya dengan bantuan koneksi ‘fasilitas’ kantor (upsss, keceplosan..).

logo majalahGa percaya? Logis kok, lha wong internet itu udah menjadi satu kebutuhan dari sebagian rakyat Indonesia kok. Menurut sebuah data survey yang dilansir sebuah media  pengguna internet di Indonesia sudah mencapai 55 juta tentu menjadi pasar potensial untuk jualan di internet. Malahan keluasan internet membuat barang daganganku bisa juga dilihat oleh Netizen yang berasal dari luar daerah bahkan dari luar di Indonesia (bisa jadi ada yang dari luar angkasa juga yang liat, #eaaaaa).

FYI, setelah beberapa lama abangku pake laptop dan bisa internetan terus dia kayanya udah mulai Xlangkah Lebih Maju dari temen dan atasannya. Soalnya, dia sempat cerita kalau dia berhasil memikat hati atasannya dengan hasil dia pedekate sama ‘mbah Gugel’. So, akses internet tanpa batas emang pas banget dah buat orang yang pengen tetep eksis, up to date dan Xlangkah Lebih Maju.

 

*Ditulis menjelang adzan subuh selepas deadline majalah yang cukup memeras keringat

4 komentar di “Xlangkah Lebih Maju dengan Akses Internet Tanpa Batas

  1. saya juga pake XL krna sinyalnya paling bagus di rumah saya, dri provider lain. Ini sangat membantu dlam pencarian bahan tugas dan berkomunikasi dengan teman ataupun dosen. Rasanya Lebih bagus lagi kalo paketan internetnya bisa lebih murah dibanding provider lain dan saat hujan sinyal tetap stabil…

Tinggalkan komentar